Gunakan Bambu, Warga Gelar Aksi Tutup Paksa Akses Jalan ke Cluster Cilendek

IMG 20220925 WA0000 1664109117 324778424
banner 468x60

Infokriminal.com-Kota Bogor-Warga Cilendek Indah, gang 1 dan gang 2, Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, melakukan aksi penutupan akses jalan untuk perumahan Cluster Cilendek di RW 06 dengan menggunakan bambu dan spanduk, Minggu (25/9/22).

Aksi spontanitas warga dilakukan karena warga sejak awal menolak dibukanya akses jalan untuk kepentingan perumahan Cluster Cilendek. Sejak pagi, warga berkumpul sambil membawa kertas karton bertuliskan “Penolakan Pembangunan Akses Jalan ke Cluster Cilendek” serta membawa bambu menutup akses jalan tersebut.

“Kami sejak awal sudah menolak digunakannya lokasi di RW 06 ini untuk akses jalan bagi Cluster Cilendek. Jadi, sampai kapanpun, warga tetap menolak,” ujar Ibu Kania sambil memegang karton bertuliskan “Pengembang Jangan Adu Domba Warga Dengan Pengurus”.

Warga lainnya, Saifudin menuturkan, pihak pengembang jangan arogan, karena sudah jelas seluruh warga menolak dan tidak memberikan akses jalan bagi perumahan Cluster Cilendek. “Warga tetap menolak dan menutup kembali akses jalan ini dikembalikan seperti semula,” tegasnya.

Roni warga lainnya mengatakan, permasalahan penolakan warga terhadap akses jalan di RW 06 untuk Cluster Cilendek, sudah dimusyawarahkan oleh pihak Pemerintah Kecamatan Bogor Barat. Namun hasilnya tetap deadlock dan warga tetap menolak. “Apapun alasannya, warga tetap menolak dan tidak akan memberikan akses jalan untuk Cluster Cilendek. Warga tak ingin negosiasi dan tetap menolak sampai kapanpun,” jelasnya.

Sementara, Oscar Iskandar mengatakan, aksi spontanitas warga yang menutup akses jalan di RW 06, karena sudah jelas warga menolak dan tidak akan memberikan izin. Demi kenyamanan dan keamanan lingkungan, karena selama terbuka, akses ini telah dipergunakan oleh pejalan kaki dan pedagang yang dapat menciptakan kerawanan lingkungan.

“Untuk keamanan dan kenyamanan, maka kami menutup akses jalan ini. Sudah jelas semua warga menolak dan tidak ada negosiasi apapun. Silahkan Cluster Cilendek menggunakan akses jalan di RW 17, sesuai dengan perizinan yang sudah dimilikinya. Karena warga tetap menolak akses yang di RW 06,” tandasnya.

Ditempat terpisah, Camat Bogor Barat, Abdurahman ketika dihubungi wartawan mengimbau kepada seluruh warga untuk tetap tenang dan menjaga kondusifitas. Karena masih berproses dalam musyawarah dengan berbagai pihak. “Semuanya cooling down dulu sebelum masalah selesai karena musyawarah belum selesai. Semuanya tetap tenang dulu dan menjaga kondusifitas wilayah,” Himbaunya.

Surya Sp

banner 300x250

Related posts

banner 468x60