info kriminal.com, Sanggar Seni Salaka kembali gelar Pemilihan Putera-Puteri Kesenian Remaja Indonesia (PPKSI) 2022. Kegiatan yang dilakukan sejak 29 Juni hingga 2 Juli 2022 berlangsung di Lorin Sentul Hotel dan Auditorium Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor.
Sebanyak 13 finalis berusia 12-16 tahun yang berasal dari 9 provinsi diantaranya Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jambi, Sumatera Utara, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur ikut berpartisipasi dalam merebut gelar PPKSI 2022 ini.
Sebelumnya, para finalis telah menjalani berbagai penilaian sejak bulan November tahun 2021 lalu. Kemudian grand final yang diadakan pada 2 Juli 2022, para finalis PPKSI 2022 juga melakukan karantina terlebih dahulu pada tanggal 29 Juni hingga 1 Juli 2022.
Pada tahap karantina, para finalis diminta untuk menunjukkan penampilan terbaik mereka untuk ditampilan pada saat grand final, melakukan tes wawasan terkait kesenian, diberikan challenge untuk mengajak masyarakat untuk berwisata ke tempat wisata di Jawa Barat, beauty class, pembekalan terkait dengan personal branding dan materi kesenian, serta banyak kegiatan lainnya,” papar Andin Hardiansyah selaku Ketua Umum Pemilihan Putera Puteri Kesenian.
Tidak hanya itu, pada saat grand final berlangsung para dewan juri juga masih melakukan penialaian mulai dari tanya jawab terkait kesiapan mereka, pengetahuan kesenian, hingga penampilan terbaik dari finalis.
Jadi selain gelar PPKSI 2022, terdapat beberapa gelar lainnya mulai dari RU I, RU II, best advokasi, intelegensia, fotogenik, best performance, terfavorit, dan persahabatan,” tambahnya.
Setelah melalui berbagai rangkaian dan penilaian dewan juri, duo perwakilan Kalimantan Timur terpilih menjadi PPKSI 2022. Dilanjutkan dengan Runner-up I putera ditempati oleh perwakilan Jawa Barat 2, sedangkan untuk puteri ditempati oleh perwakilan Banten. Tidak hanya itu, diposisi Runner-up II ditempati duo perwakilan Kalimantan Barat.
Lebih lanjut, nantinya para finalis yang menjadi juara akan dikontrak selama 1 tahun untuk menjadi Putera Puteri Kesenian Remaja Indonesia.
“Kegiatan ini diharapkan akan mendapatkan antusiasme yang lebih besar dari provinsi yang belum ikut serta dan meningkatkan kecintaan serta pemahaman terkait kesenian khususnya bagi remaja Indonesia,” harapnya.
Diakhir, Andin Hardiansyah menitipkan PPKSI 2022 tidak hanya berhenti sampai disini.
“Kegiatan ini masih akan berlanjut di tingkat kategori cilik usia 5-11 tahun dan dewasa usia 17-28 tahun untuk mewakili provinsi mereka masing-masing. Pendaftaran untuk kegiatan ini juga masih dibuka melalui Instagram @puteraputerikesenianindonesia,” pungkas.
Surya Sp
